https://icecassino.net

Pariwisata Berkelanjutan Jadi Pilihan Utama Gen Z, Tren yang Kian Populer

Gaery Undarsa, Co-Founder sekaligus Chief Marketing Officer tiket.com, mengungkapkan bahwa pariwisata berkelanjutan kini semakin digemari oleh generasi Z. Tren ini selaras dengan semakin meningkatnya kesadaran generasi muda akan pentingnya menjaga lingkungan dan memilih gaya hidup yang ramah lingkungan, termasuk dalam aktivitas berlibur. Generasi Z, yang lahir antara 1996 dan 2012, dikenal sebagai generasi yang sangat aktif bepergian dan menjadikan liburan sebagai bagian dari prioritas hidup mereka.

“Pariwisata berkelanjutan akan menjadi tren yang berkembang pesat, terutama di kalangan Gen Z, di mana liburan merupakan salah satu kebutuhan utama mereka,” ujar Gaery dalam sebuah diskusi di Jakarta yang diselenggarakan oleh GDP Venture pada hari Selasa (30/7).

Menanggapi minat ini, tiket.com sebagai platform travel online terkemuka meluncurkan fitur baru bernama Tiket Green. Fitur ini memungkinkan pengguna untuk memilih akomodasi yang telah menerapkan konsep ramah lingkungan. Hingga saat ini, tiket.com menawarkan lebih dari 5.400 akomodasi berkelanjutan yang tersebar di seluruh dunia, termasuk 700 properti di Indonesia yang berada di lokasi-lokasi populer seperti Bali, Jawa Barat, Jawa Timur, dan Nusa Tenggara Timur.

“Dengan Tiket Green, kami memberikan kemudahan kepada konsumen untuk memilih akomodasi yang mendukung keberlanjutan dan bertanggung jawab terhadap lingkungan,” jelas Gaery.

Selain itu, tiket.com juga mendorong agar lebih banyak akomodasi mengadopsi praktik-praktik berkelanjutan, termasuk pengelolaan air yang bijaksana serta penghematan energi.

Pada kesempatan yang sama, Lisa Widodo, Co-founder dan Chief Operating Officer (COO) dari Blibli, juga turut berbicara mengenai pentingnya bisnis berkelanjutan. Blibli baru-baru ini meluncurkan program Blibli Tiket Action yang berfokus pada penerapan standar tata kelola lingkungan, sosial, dan pemerintahan (ESG). Sebagai informasi, tiket.com telah bergabung dengan Blibli pada 2017 dan resmi menjadi anak perusahaan Blibli pada 2021.

“Dengan Rencana ini, kita menginginkan mendapat tingkat kepercayaan terhadap produk & layanan yang kita berikan, yang mendasarkan pada tujuan keberlanjutan,” kata Lisa.

Blibli juga terus mempromosikan gaya hidup ramah lingkungan kepada konsumen, salah satunya melalui inisiatif pengelolaan kemasan belanja. Pengguna juga bisa memberikan kembali bungkus seperti kardus dan plastik melalui pengantar Blibli Express Service (BES) yang membawa pesanan kalian.

“Kami berkomitmen untuk menciptakan ekosistem yang mendukung keberlanjutan di Indonesia, mulai dari proses pengemasan hingga pengelolaan sampah,” tutup Lisa.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *