Tag Archives: Indonesia

Jembatan Apung Situ Rawa Kalong Depok Menjadi Daya Tarik Wisata Baru

Jembatan Apung yang terletak di Situ Rawa Kalong, Depok, resmi dibuka untuk umum dan langsung menarik perhatian banyak pengunjung. Jembatan ini merupakan hasil kolaborasi antara Pemerintah Provinsi Jawa Barat dan Pemerintah Kota Depok, dirancang untuk meningkatkan aksesibilitas serta memberikan pengalaman wisata yang unik bagi masyarakat.

Pembangunan Jembatan Apung ini bertujuan untuk memfasilitasi pengunjung yang ingin menikmati keindahan alam sekitar Situ Rawa Kalong. Dengan desain yang modern dan menarik, jembatan ini tidak hanya berfungsi sebagai penghubung, tetapi juga sebagai spot foto yang Instagramable. Ini menunjukkan bahwa pemerintah berusaha untuk meningkatkan potensi pariwisata lokal melalui infrastruktur yang menarik.

Jembatan Apung memiliki panjang sekitar 200 meter dan dilengkapi dengan berbagai fasilitas seperti area bersantai, jalur pejalan kaki, dan tempat untuk berkemah. Pengunjung dapat menikmati pemandangan indah sambil merasakan sensasi berjalan di atas air. Fasilitas ini diharapkan dapat menarik lebih banyak wisatawan dan memberikan pengalaman baru bagi mereka. Ini mencerminkan upaya pemerintah dalam menciptakan ruang publik yang ramah bagi masyarakat.

Sejak dibuka, banyak warga Depok dan sekitarnya yang mengunjungi jembatan ini. Mereka mengungkapkan rasa senang dan puas dengan adanya jembatan apung ini sebagai alternatif tempat rekreasi. Beberapa pengunjung bahkan menyatakan bahwa jembatan ini menjadi salah satu destinasi wisata favorit baru di Depok. Ini menunjukkan bahwa masyarakat sangat antusias terhadap inisiatif pemerintah dalam meningkatkan kualitas hidup melalui pariwisata.

Dengan meningkatnya jumlah pengunjung, diharapkan Jembatan Apung dapat memberikan dampak positif terhadap perekonomian lokal. Usaha kecil seperti warung makan dan toko oleh-oleh di sekitar lokasi juga diperkirakan akan mendapatkan keuntungan dari kunjungan wisatawan. Ini mencerminkan bagaimana pembangunan infrastruktur dapat mendorong pertumbuhan ekonomi di daerah sekitar.

Jembatan Apung Situ Rawa Kalong diharapkan dapat terus menjadi daya tarik wisata yang menarik bagi masyarakat. Pemerintah juga berencana untuk mengembangkan lebih banyak fasilitas pendukung di sekitar area tersebut agar pengunjung semakin nyaman. Keberhasilan proyek ini akan menjadi contoh baik dalam pengembangan pariwisata berbasis alam yang berkelanjutan di Indonesia.

Pantjoran PIK Jadi Destinasi Favorit Saat Libur Imlek

Perayaan Imlek selalu menjadi momen yang dinanti karena suasananya yang meriah dan penuh tradisi. Tahun ini, Imlek 2576 Kongzili yang jatuh pada akhir pekan panjang di tahun 2025 menjadi waktu yang sempurna bagi masyarakat untuk menikmati berbagai aktivitas seru. Salah satu destinasi yang mencuri perhatian adalah Pantjoran Pantai Indah Kapuk (PIK) di Jakarta Utara.

Pesona Tradisional di Pantjoran PIK

Kawasan Pecinan Pantjoran PIK menawarkan atmosfer khas Tiongkok yang kental, menjadikannya tempat favorit untuk merasakan semangat Imlek. Pengunjung akan disambut dengan arsitektur bergaya tradisional China yang indah, lengkap dengan deretan lampion merah yang menghiasi setiap sudut. Tak ketinggalan, sebuah pagoda megah berdiri sebagai ikon utama kawasan ini. Banyak pengunjung memanfaatkan kesempatan untuk berdoa, mengambil foto, atau sekadar mengagumi keindahannya.

Selama perayaan Imlek, Pantjoran PIK semakin semarak dengan berbagai dekorasi tematik dan kegiatan budaya. Parade barongsai, pertunjukan musik tradisional, dan atraksi khas lainnya menjadi hiburan yang memikat hati para pengunjung. Suasana meriah ini berhasil menarik perhatian tidak hanya dari mereka yang merayakan Imlek, tetapi juga dari masyarakat umum yang ingin menikmati pengalaman budaya yang berbeda.

Aktivitas Seru dan Kuliner Khas

Pantjoran PIK menawarkan berbagai pengalaman menarik yang cocok untuk semua kalangan. Salah satu kegiatan favorit adalah menyewa pakaian tradisional China untuk berfoto di spot-spot Instagrammable yang didekorasi khusus dengan tema Imlek. Aktivitas ini menjadi daya tarik utama bagi keluarga dan anak muda yang ingin mengabadikan momen spesial.

Selain itu, kawasan ini dikenal sebagai surga kuliner khas Tiongkok. Dari dim sum yang lezat hingga aneka kue keranjang dan hidangan tradisional lainnya, pengunjung dapat menikmati beragam pilihan makanan otentik yang memanjakan lidah.

Menurut Paulin, salah satu pengunjung, libur Imlek menjadi momen istimewa untuk berkumpul bersama keluarga sambil menikmati makanan dan hiburan. Bahkan, bagi pengunjung seperti Okta yang tidak merayakan Imlek, suasana kawasan ini tetap menarik karena menyuguhkan pengalaman unik yang berbeda dari keseharian.

Berbelanja Sambil Menyambut Keberuntungan

Tak hanya menikmati hiburan dan kuliner, pengunjung juga dapat membeli berbagai buah tangan khas Imlek. Toko-toko di Pantjoran PIK menyediakan dekorasi rumah, aksesoris bertema Imlek, hingga barang-barang unik yang diyakini membawa keberuntungan di tahun baru. Hal ini menjadikan Pantjoran sebagai destinasi yang cocok untuk berwisata sekaligus berbelanja.

Pantjoran PIK: Destinasi Wajib Imlek 2025

Dengan suasana tradisional yang kental, dekorasi yang memukau, serta berbagai kegiatan menarik, Pantjoran PIK menjadi destinasi wajib saat Imlek 2025. Baik bagi yang ingin menikmati budaya Tionghoa maupun sekadar mencari hiburan di akhir pekan panjang, kawasan ini menawarkan pengalaman liburan yang tak terlupakan.

Apakah Anda sudah merencanakan kunjungan ke Pantjoran PIK untuk menikmati kemeriahan Imlek tahun ini? Jangan lewatkan kesempatan untuk merasakan kehangatan perayaan Imlek sambil menciptakan kenangan indah bersama keluarga dan teman!

Liburan ke Pantai? Ini 5 Cara Aman agar Tetap Selamat

Pantai menjadi salah satu destinasi wisata favorit banyak orang, terutama di musim liburan. Keindahan alamnya, suara ombak yang menenangkan, dan aktivitas seru di sekitar pantai menjadikannya tempat yang ideal untuk melepas penat. Namun, meskipun pantai menawarkan pesona yang luar biasa, ada beberapa potensi bahaya yang perlu diwaspadai, terutama saat ombak tinggi atau kondisi alam yang tidak stabil. Untuk memastikan liburan Anda tetap aman dan menyenankan, simak beberapa tips yang dirangkum dari Kementerian Pariwisata berikut ini.

1. Gunakan Alas Kaki yang Tepat Meskipun berada di pantai identik dengan berjalan kaki di pasir, penggunaan alas kaki tetap penting untuk melindungi kaki dari benda-benda tajam yang mungkin ada di sekitar pantai, seperti batu karang yang runcing atau serpihan kaca. Sebaiknya gunakan sandal yang nyaman dan ringan untuk melindungi telapak kaki Anda saat berjalan di sekitar pantai, terutama saat air surut.

2. Kenali Kemampuan Diri dalam Berenang Berenang di laut memang menyenangkan, tetapi Anda harus jujur terhadap kemampuan berenang Anda. Jangan paksakan diri untuk berenang terlalu jauh ke tengah laut, apalagi jika Anda belum terampil berenang. Ombak yang tidak dapat diprediksi bisa berbahaya, sehingga lebih baik menikmati keindahan laut dari pinggir pantai sambil menikmati matahari tenggelam atau terbit.

3. Ikuti Petunjuk dari Petugas Pantai Selalu patuhi imbauan atau petunjuk yang diberikan oleh petugas pantai. Di beberapa pantai, kondisi cuaca atau ombak bisa berubah cepat, dan petugas akan memberikan informasi penting terkait keamanan. Jangan ragu untuk bertanya mengenai kondisi cuaca atau potensi bahaya yang bisa muncul selama berlibur.

4. Jauhi Daerah Tebing Pantai Tebing yang ada di sekitar pantai memang menarik untuk dijelajahi, tetapi ada potensi bahaya di balik keindahannya. Jika Anda berada di atas tebing, hati-hati agar tidak terlalu dekat dengan pinggirannya karena risiko terjatuh cukup tinggi. Begitu juga di bawah tebing, ada kemungkinan terkena batu yang jatuh dari atas. Kejatuhan dari tebing atau tertimpa batu bisa menyebabkan cedera serius, bahkan mengancam nyawa.

5. Waspadai Hewan Laut Berinteraksi dengan kehidupan laut memang menjadi daya tarik tersendiri. Namun, beberapa hewan laut bisa berbahaya, apalagi jika Anda tidak mengenal jenisnya. Ada beberapa hewan laut yang memiliki racun berbahaya, jadi sebaiknya tidak sembarangan menyentuhnya. Jika Anda bertemu dengan hewan laut, pastikan terlebih dahulu untuk bertanya kepada petugas pantai mengenai keamanan untuk berinteraksi. Jika terjadi kecelakaan seperti digigit hewan laut, segera hubungi petugas untuk mendapatkan penanganan medis.

Dengan mengikuti tips-tips di atas, Anda bisa menikmati liburan di pantai dengan aman dan tetap terhindar dari berbagai bahaya. Selain itu, jangan lupa untuk selalu menjaga kebersihan pantai dan menghormati lingkungan sekitar. Selamat berlibur, semoga liburan Anda menyenangkan dan aman!

Kenapa Imlek Sering Hujan? Mengungkap Mitos dan Fakta di Baliknya

Tahun Baru Imlek 2025 yang jatuh pada hari Rabu, 29 Januari 2025, atau 2576 Kongzili, diprediksi akan membawa cuaca yang berbeda-beda di berbagai tempat. Bagi masyarakat Indonesia, terutama yang merayakan di Kota Solo, Imlek sering kali diidentikkan dengan hujan. Hal ini dikarenakan pada periode tersebut, curah hujan memang cenderung tinggi. Sejak Minggu, 19 Januari 2025, hujan hampir selalu turun pada sore hingga malam hari di kota tersebut, meskipun sempat ada jeda pada Kamis, 23 Januari 2025.

Hujan yang turun saat Imlek tentu memengaruhi berbagai kegiatan masyarakat, salah satunya perayaan Lampion Imlek yang berlangsung di Pasar Gede, Solo. Lampion-lampion yang seharusnya bersinar meriah, justru terhalang oleh hujan yang membuat masyarakat kesulitan untuk menikmati keindahan suasana.

Lalu, apakah hujan saat Imlek adalah fenomena yang terjadi di seluruh dunia? Ternyata, tidak. Di Indonesia, Imlek seringkali jatuh pada puncak musim hujan, sehingga curah hujan yang tinggi adalah hal yang biasa. Menurut penjelasan Fahmi Prihantoro, seorang Dosen Jurusan Arkeologi Universitas Gadjah Mada, cuaca hujan saat Imlek memang berhubungan dengan pola musim di Indonesia. Biasanya, antara Januari dan Februari, sebagian besar daerah di Indonesia tengah memasuki puncak musim hujan.

Namun, keadaan ini berbeda jauh dengan perayaan Imlek di Hong Kong. Berbeda dengan Indonesia yang mengalami hujan deras, Hong Kong justru menikmati cuaca cerah selama musim dingin, yang berlangsung pada bulan Januari dan Februari. Alex, seorang pemandu wisata dari Hong Kong Tourism Board, menjelaskan bahwa musim dingin di Hong Kong biasanya cerah dengan langit yang biru, menjadikannya waktu yang ideal untuk kegiatan wisata luar ruangan.

Jadi, meskipun Imlek di Indonesia identik dengan hujan, perayaan Imlek 2025 di Hong Kong justru akan berlangsung dalam cuaca cerah dan dingin, memberi kesempatan bagi penduduk setempat dan wisatawan untuk menikmati berbagai kegiatan luar ruangan yang menyenangkan.

Rekomendasi Wisata Menarik Di Kota Pempek: Jangan Lewatkan!

Kota Palembang, yang dikenal sebagai Kota Pempek, menawarkan berbagai destinasi wisata menarik yang sayang untuk dilewatkan. Dengan kekayaan budaya dan kuliner yang khas, Palembang menjadi salah satu tujuan wisata yang semakin populer di Indonesia. Berikut adalah beberapa rekomendasi tempat wisata yang wajib dikunjungi saat berada di Palembang.

1. Jembatan Ampera
Jembatan Ampera adalah ikon utama Kota Palembang dan menjadi salah satu tempat wisata paling terkenal. Jembatan ini membentang di atas Sungai Musi dan menawarkan pemandangan indah, terutama saat malam hari ketika lampu-lampu menghiasi jembatan. Banyak pengunjung yang datang untuk berfoto dan menikmati suasana sekitar, termasuk restoran terapung yang ada di tepi sungai. Ini mencerminkan pentingnya Jembatan Ampera sebagai simbol sejarah dan keindahan kota.

2. Bukit Siguntang
Bagi pecinta alam, Bukit Siguntang adalah tempat yang tepat untuk dikunjungi. Dengan ketinggian 30 meter di atas permukaan laut, bukit ini menawarkan pemandangan yang menakjubkan dan suasana yang sejuk. Dikenal sebagai tempat bermeditasi dan lokasi makam bangsawan, Bukit Siguntang juga memiliki nilai sejarah yang tinggi. Ini menunjukkan bahwa Palembang tidak hanya kaya akan kuliner tetapi juga memiliki keindahan alam dan warisan budaya.

3. Museum Sultan Mahmud Badaruddin II
Museum ini merupakan tempat yang ideal untuk mengenal lebih dalam sejarah Palembang. Terletak dekat Jembatan Ampera, museum ini menyimpan berbagai artefak bersejarah dan informasi mengenai kerajaan Palembang. Dengan desain arsitektur yang unik, museum ini juga ramah anak, menjadikannya pilihan menarik bagi keluarga yang ingin belajar sambil berwisata. Ini mencerminkan komitmen Palembang dalam melestarikan sejarah dan budaya lokal.

4. Pulau Kemaro
Pulau Kemaro adalah destinasi wisata bahari yang terletak di tengah Sungai Musi. Pulau ini terkenal dengan pagoda Tionghoa dan suasana tenangnya, membuatnya cocok untuk bersantai sambil menikmati pemandangan alam. Pengunjung dapat mencapai pulau ini dengan menggunakan perahu dari daratan, menjadikannya pengalaman seru tersendiri. Ini menunjukkan bahwa Palembang memiliki keindahan alam yang dapat dinikmati oleh semua kalangan.

5. Kembang Iwak Family Park
Tempat ini adalah taman rekreasi keluarga yang ideal untuk bersantai bersama anak-anak. Dengan berbagai fasilitas seperti air mancur warna-warni dan area bermain, Kembang Iwak Family Park menjadi pilihan tepat untuk menghabiskan waktu berkualitas bersama keluarga. Suasana asri dan segar di taman ini memberikan kenyamanan bagi pengunjung dari hiruk-pikuk kota. Ini mencerminkan pentingnya ruang publik dalam mendukung kegiatan keluarga.

Dengan berbagai pilihan wisata menarik di Palembang, semua pihak berharap agar kota ini semakin dikenal sebagai destinasi wisata unggulan di Indonesia. Diharapkan bahwa pengembangan infrastruktur dan promosi pariwisata dapat meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan ke Palembang, sehingga masyarakat setempat juga dapat merasakan manfaat dari sektor pariwisata. Keberhasilan dalam mengelola potensi wisata akan menjadi langkah penting bagi pertumbuhan ekonomi daerah.

Destinasi Wisata Alam Ramah Anak di Bogor untuk Libur Panjang

Libur panjang di akhir Januari 2025 menjadi momen yang tepat untuk mengajak keluarga berwisata. Tak perlu jauh-jauh, Bogor, yang berlokasi tak jauh dari Jakarta, menawarkan banyak destinasi wisata alam ramah keluarga. Kota ini dikenal dengan udara sejuknya serta keindahan alam yang memanjakan mata. Mulai dari Kebun Raya Bogor hingga Taman Buah Mekarsari, berikut adalah rekomendasi destinasi wisata yang cocok untuk mengisi waktu libur bersama keluarga.

1. Kebun Raya Bogor

Terletak di Jalan Ir. H. Juanda No.13, Paledang, Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor, Kebun Raya Bogor adalah tempat wisata keluarga yang ikonik. Destinasi ini buka setiap hari dari pukul 08.00 hingga 16.00 WIB dengan tiket masuk yang terjangkau, mulai dari Rp 15.000 hingga Rp 25.500.
Di Kebun Raya Bogor, pengunjung bisa menikmati aktivitas seperti piknik, wisata edukasi, dan tur kebun. Bahkan, tempat ini menyediakan area olahraga untuk jogging atau bersepeda. Tak jarang, pengunjung juga disuguhi pertunjukan musik yang membuat suasana semakin menyenangkan.

2. Taman Buah Mekarsari

Berlokasi di Mekarsari, Kecamatan Cileungsi, Kabupaten Bogor, Taman Buah Mekarsari menjadi surga bagi pecinta buah-buahan. Koleksi buahnya meliputi durian, manggis, sawo kecik, dan kesemek. Pengunjung juga dapat mencoba pengalaman wisata petik buah.
Selain itu, tersedia wahana air seperti water bike, floating donat, dan banana boat. Tempat ini juga menyediakan pelatihan tentang budidaya tanaman, menjadikannya lokasi wisata yang edukatif. Tiket masuknya dibanderol Rp 35.000 per orang.

3. Curug Bidadari Sentul

Bagi keluarga yang suka petualangan, Curug Bidadari Sentul adalah pilihan sempurna. Dengan jalur trekking yang mudah dilalui, bahkan untuk anak-anak, perjalanan menuju air terjun ini menjadi pengalaman yang seru. Jalur tersebut melintasi ladang, sawah, bukit, dan sungai kecil.
Setibanya di Curug Bidadari, pengunjung disambut air terjun menawan dengan kolam alami yang menyegarkan. Anak-anak bisa bermain air, berenang di kolam khusus anak, atau mencoba wahana seperti flying fox dan perahu. Tiket masuknya berkisar antara Rp 25.000 hingga Rp 50.000.

4. Wana Wisata Rusa Tanjungsari

Terakhir, ada Wana Wisata Rusa Tanjungsari yang berlokasi di Buanajaya, Kecamatan Tanjungsari, Kabupaten Bogor. Tempat ini menawarkan pemandangan hamparan hijau yang dihiasi rusa-rusa jinak. Anak-anak dapat berinteraksi langsung dengan memberi makan rusa, sementara keluarga bisa piknik di area yang tersedia.
Wisatawan juga bisa mencoba wahana seperti panahan dan jaring tali (japaring). Tak ketinggalan, tempat ini memiliki banyak spot foto yang Instagramable. Wana Wisata Rusa Tanjungsari buka dari pukul 07.00 hingga 18.00 WIB dengan tiket masuk hanya Rp 10.000.

Dengan berbagai pilihan destinasi wisata alam yang ramah keluarga, Bogor adalah tempat ideal untuk menghabiskan libur panjang bersama orang tercinta. Ayo rencanakan perjalanan Anda dan nikmati momen liburan yang tak terlupakan!

Dua Rekomendasi Wisata Pegunungan Di Rembang yang Memanjakan Mata

Rembang, Jawa Tengah, menawarkan keindahan alam pegunungan yang menakjubkan bagi para wisatawan. Dua destinasi utama yang direkomendasikan adalah Puncak Argopuro dan Air Terjun Kalimancur, yang keduanya memiliki daya tarik unik dan pemandangan yang memukau.

Puncak Argopuro adalah salah satu destinasi favorit bagi para pendaki dan pecinta alam. Terletak di kawasan Gunung Lasem, puncak ini menawarkan pemandangan spektakuler dari hutan tropis hingga panorama Laut Jawa. Pendakian menuju puncak dapat dilakukan melalui jalur Rakitan, Sluke, dan tidak memerlukan biaya masuk, meskipun pengunjung disarankan untuk membawa perlengkapan mendaki yang lengkap. Keberadaan pemandangan indah serta udara segar menjadikan Puncak Argopuro sebagai tempat ideal untuk menikmati sunrise dan sunset. Ini menunjukkan bahwa Rembang memiliki potensi besar dalam pariwisata alam yang dapat menarik perhatian wisatawan.

Air Terjun Kalimancur adalah destinasi menarik lainnya yang wajib dikunjungi saat berada di Rembang. Terletak di Desa Gowak, Kecamatan Lasem, air terjun ini menawarkan keindahan bebatuan karang dan air jernih yang menyegarkan. Meskipun akses menuju air terjun memerlukan sedikit pendakian, keindahan alam yang ditawarkan sebanding dengan usaha yang dikeluarkan. Tidak ada biaya masuk untuk menikmati keindahan air terjun ini, menjadikannya pilihan tepat bagi wisatawan yang mencari pengalaman alam tanpa menguras kantong. Ini mencerminkan bahwa Rembang memiliki banyak tempat wisata tersembunyi yang layak untuk dijelajahi.

Kedua lokasi ini juga menyediakan fasilitas dasar untuk kenyamanan pengunjung. Di Puncak Argopuro, meskipun tidak ada fasilitas resmi, banyak pendaki membawa perlengkapan camping mereka sendiri untuk menikmati malam di alam terbuka. Sementara itu, Air Terjun Kalimancur masih dalam tahap pengembangan fasilitas, tetapi keindahan alamnya tetap menjadi daya tarik utama. Ini menunjukkan bahwa meskipun fasilitas mungkin terbatas, keindahan alam tetap menjadi magnet bagi wisatawan.

Dengan dua rekomendasi wisata pegunungan ini, Rembang menunjukkan potensi besar dalam sektor pariwisata alam. Diharapkan bahwa pemerintah setempat akan terus mendukung pengembangan infrastruktur dan fasilitas untuk meningkatkan pengalaman wisatawan. Keberhasilan dalam mempromosikan destinasi ini akan berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi lokal dan meningkatkan kesadaran akan keindahan alam Indonesia.

Pengguna TikTok Harus Tahu: Hong Kong Batasi Akses ke Aplikasi Ini

Hong Kong sering menjadi destinasi impian banyak wisatawan, terutama bagi mereka yang ingin menikmati pemandangan kota yang modern sekaligus tradisional. Namun, ada hal yang perlu diperhatikan bagi Anda yang gemar berbagi momen liburan di media sosial, terutama TikTok. Saat berlibur ke Hong Kong, aplikasi TikTok tidak dapat digunakan jika Anda menggunakan kartu SIM lokal.

Hal ini dialami langsung oleh tim Kompas.com saat melakukan perjalanan ke Hong Kong pada Minggu hingga Jumat (12–17 Januari 2025). Meski aplikasi TikTok bisa dibuka dan notifikasi tetap muncul, koneksi internetnya tidak berfungsi. Anehnya, aplikasi media sosial lain seperti Instagram dan Facebook tetap dapat digunakan dengan lancar.

TikTok Tidak Beroperasi di Hong Kong Sejak 2020

TikTok sebenarnya sudah menghentikan operasinya di Hong Kong sejak tahun 2020. Hal ini disampaikan oleh Fabian, seorang pemandu dari Hong Kong Tourism Board (HKTB), kepada Kompas.com pada Senin (13/1/2025).

“Di sini, Anda memang tidak bisa menggunakan TikTok,” ujar Fabian.

Kondisi ini tentu menjadi tantangan bagi wisatawan yang terbiasa menggunakan TikTok untuk membagikan momen perjalanan mereka. Meski begitu, ada alternatif lain untuk tetap eksis di media sosial, seperti menggunakan Instagram atau Facebook.

Solusi untuk Wisatawan Indonesia

Bagi wisatawan asal Indonesia yang tetap ingin mengakses TikTok, solusinya adalah menggunakan kartu SIM dari Indonesia selama di Hong Kong. Dengan begitu, aplikasi ini tetap dapat digunakan. Namun, ada konsekuensinya. Anda perlu mengaktifkan paket roaming atau bergantung pada jaringan Wi-Fi di tempat-tempat tertentu, yang tentunya bisa mengurangi kenyamanan dalam membagikan konten secara bebas.

Tips untuk Tetap Eksis di Media Sosial Selama Liburan

Jika Anda berencana liburan ke Hong Kong, pastikan Anda telah mempersiapkan alternatif media sosial untuk berbagi cerita. Berikut beberapa tips yang bisa membantu:

  1. Gunakan Instagram atau Facebook: Kedua aplikasi ini tetap dapat diakses dengan kartu SIM lokal.
  2. Manfaatkan Wi-Fi Gratis: Banyak tempat di Hong Kong yang menyediakan Wi-Fi gratis, seperti hotel, kafe, atau pusat perbelanjaan.
  3. Simpan Konten untuk Diunggah Nanti: Rekam video atau ambil foto selama perjalanan, lalu unggah ke TikTok setelah kembali ke Indonesia.

Meskipun ada keterbatasan dalam penggunaan TikTok, pengalaman berlibur di Hong Kong tetap menarik dengan berbagai aktivitas seru yang bisa dilakukan. Jangan biarkan kendala ini mengurangi semangat Anda untuk menikmati liburan!

1,4 Miliar Wisatawan: Pariwisata Dunia Resmi Pulih dari Krisis

Pada tahun 2024, sektor pariwisata dunia menunjukkan kebangkitan luar biasa dengan mencatatkan 1,4 miliar kedatangan wisatawan internasional, hampir sepenuhnya kembali ke tingkat sebelum pandemi COVID-19. Angka tersebut menandai kenaikan sebesar 11% dibandingkan tahun 2023, atau sekitar 140 juta wisatawan tambahan. Pemulihan ini disertai dengan peningkatan pengeluaran wisatawan, memberikan dampak positif bagi berbagai destinasi di seluruh dunia.

Menurut Barometer Pariwisata Dunia dari UNWTO (Organisasi Pariwisata Dunia PBB), beberapa wilayah mencatatkan performa yang bahkan melampaui tingkat sebelum pandemi. Kawasan Timur Tengah memimpin dengan 95 juta kedatangan internasional, meningkat 32% dibandingkan tahun 2019, meskipun hanya naik 1% dari tahun 2023. Afrika menyusul dengan 74 juta wisatawan, naik 7% dari 2019 dan 12% dari tahun sebelumnya.

Sebagai tujuan wisata terbesar dunia, Eropa menerima 747 juta wisatawan, naik 1% dari 2019 dan 5% dari 2023. Namun, kawasan Eropa Tengah dan Timur masih menghadapi dampak dari perang Rusia-Ukraina. Sementara itu, Amerika mencatat pemulihan hingga 97% dari tingkat pra-pandemi dengan 213 juta kedatangan. Di wilayah Asia dan Pasifik, jumlah wisatawan tumbuh pesat sebesar 33% dibandingkan tahun 2023, mencapai 316 juta kunjungan, meski masih 87% dari angka sebelum pandemi.

Subkawasan seperti Afrika Utara dan Amerika Tengah menunjukkan pertumbuhan tertinggi, masing-masing meningkat 22% dan 17% dibandingkan tingkat 2019. Wilayah Eropa Mediterania Selatan, Karibia, dan Eropa Utara juga mencatatkan pertumbuhan yang solid.

Sekretaris Jenderal UNWTO, Zurab Pololikashvili, menyatakan bahwa pemulihan ini mencerminkan optimisme dan tanggung jawab besar sektor pariwisata. “Pada 2024, pariwisata global telah pulih dari pandemi. Di banyak tempat, kedatangan wisatawan dan pendapatan bahkan melampaui tahun 2019. Tren ini akan berlanjut pada 2025, didorong oleh permintaan kuat dan kontribusi pariwisata terhadap pembangunan sosial-ekonomi,” ujarnya.

Kinerja Pariwisata Indonesia
Indonesia turut mencatatkan capaian positif dengan 12,66 juta kunjungan wisatawan mancanegara sepanjang Januari hingga November 2024, naik 20,17% dibandingkan periode yang sama pada 2023. Meski demikian, angka ini masih di bawah jumlah wisatawan mancanegara pada 2019 yang mencapai 16,11 juta kunjungan. Dengan kondisi global yang terus membaik, sektor pariwisata Indonesia diharapkan terus bertumbuh, memberikan kontribusi signifikan pada ekonomi nasional.

Prospek 2025
UNWTO memperkirakan bahwa pada 2025, kedatangan wisatawan internasional akan meningkat 3% hingga 5% dibandingkan 2024, dengan asumsi kondisi ekonomi global stabil, inflasi menurun, dan konflik geopolitik tidak memburuk. Tren positif ini memberikan harapan baru bagi pariwisata global untuk terus berkembang dan berkontribusi pada pembangunan berkelanjutan.

Tren Studi Tur Menurun, Apa yang Terjadi pada Bus Pariwisata?

Penggunaan bus pariwisata sebagai alat transportasi untuk studi tur sekolah dulunya menjadi pemandangan umum, terutama saat musim liburan. Namun kini, tren tersebut mulai berubah. Ketua Bidang Angkutan Orang DPP ORGANDA, Kurnia Lesani Adnan (Sani), mengungkapkan bahwa permintaan untuk bus pariwisata dari grup sekolah mengalami penurunan drastis, sementara pengguna dari kalangan keluarga justru meningkat.

Penurunan Drastis dari Grup Sekolah

Sani menjelaskan bahwa pesanan dari sekolah untuk kegiatan seperti studi tur kini merosot hingga 40%. “Market liburan untuk grup-grup sekolah sudah banyak turun. Jika dulu studi tur cukup masif, sekarang hanya sekitar 60% sekolah yang masih melakukannya, itupun didominasi sekolah swasta. Sekolah negeri hampir tidak ada lagi,” ungkapnya.

Menurutnya, ada kemungkinan penurunan ini disebabkan oleh berbagai faktor, termasuk kebijakan sekolah yang mengurangi kegiatan di luar kelas. Dengan berkurangnya studi tur, segmen keluarga besar justru menjadi ceruk pasar baru bagi layanan bus pariwisata.

Keluarga Jadi Pengguna Utama Bus Pariwisata

Sani mencatat peningkatan signifikan pada pemesanan bus dari keluarga besar. “Sekarang yang meningkat adalah pasar keluarga. Keluarga besar yang ingin bepergian bersama kini menjadi pengguna utama bus pariwisata,” jelasnya. Jika sebelumnya dominasi pengguna adalah anak-anak sekolah, kini tren berubah ke arah penggunaan pribadi untuk liburan keluarga.

Ia menambahkan, informasi dari operator bus juga mengindikasikan peningkatan permintaan dari segmen keluarga, meskipun belum sepenuhnya mampu mengkompensasi penurunan dari grup sekolah.

Dampak Kecelakaan dan Ekonomi

Penurunan pemesanan dari sekolah juga diduga dipengaruhi oleh sejumlah insiden kecelakaan bus pariwisata yang melibatkan anak-anak. Sani mengaku belum dapat memastikan apakah kejadian tersebut memberikan dampak besar atau justru disebabkan oleh faktor ekonomi. “Kami tidak bisa membaca apakah ini akibat kecelakaan bus pariwisata pada Juli lalu atau karena alasan ekonomi. Yang jelas, aktivitas pemesanan dari sekolah tidak sepadat tahun-tahun sebelumnya,” jelasnya.

Pemesanan Bus AKAP saat Libur Nataru

Sementara itu, untuk bus Antar Kota Antar Provinsi (AKAP), tren pemesanan saat libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) menunjukkan grafik yang mulai meningkat sejak 15 Desember. Namun, kenaikan ini dinilai masih serupa dengan tahun lalu tanpa lonjakan signifikan. “Puncaknya diprediksi pada 23 Desember, bertepatan dengan libur nasional dan perayaan Natal. Arus balik kemungkinan besar akan terjadi pada 1-2 Januari,” tambahnya.

Sani menyebut, pada periode 20-23 Desember, reservasi bus AKAP telah mencapai 75%, sementara pada 24-26 Desember, kapasitas hampir penuh dengan rata-rata 90%. “Meski begitu, sektor pariwisata masih lambat. Banyak operator yang melaporkan tanggal kosong untuk bus mereka,” tutupnya.

Perubahan ini menunjukkan dinamika baru dalam industri transportasi bus, dengan keluarga besar mengambil alih pangsa pasar yang sebelumnya didominasi oleh grup sekolah. Hal ini menjadi tantangan sekaligus peluang bagi operator bus untuk menyesuaikan layanan mereka dengan kebutuhan pasar yang terus berubah.