9 Destinasi Wisata Hits di Masanya, Sekarang Terbengkalai

Indonesia memiliki banyak destinasi wisata yang dulunya sangat ramai dikunjungi wisatawan, tetapi kini justru ditinggalkan. Beberapa di antaranya bahkan sudah tidak beroperasi lagi dan berubah fungsi.

Penasaran dengan tempat-tempat wisata yang dulu sempat terkenal namun kini hanya menjadi kenangan? Simak daftarnya berikut ini:

1. Kampung Gajah Wonderland, Bandung

Kampung Gajah Wonderland, yang terletak di Jalan Sersan Bajuri, Kabupaten Bandung Barat, pernah menjadi destinasi favorit bagi wisatawan. Tempat ini menawarkan berbagai wahana permainan dan taman rekreasi air dengan harga tiket yang cukup terjangkau.

Namun, akibat masalah finansial, Kampung Gajah terpaksa ditutup pada tahun 2018 setelah beroperasi selama sembilan tahun. Kini, bangunan-bangunannya dibiarkan terbengkalai, bahkan beberapa ikonnya, seperti patung gajah, sudah tidak ada lagi. Area ini kini digunakan oleh warga setempat sebagai lokasi berjualan tanaman.

2. Snowbay Waterpark, TMII

Waterpark yang pernah menjadi primadona di kawasan Taman Mini Indonesia Indah (TMII) ini dikenal dengan konsep unik bertema salju. Namun, pandemi COVID-19 memaksa Snowbay untuk menghentikan operasionalnya.

Setelah dua tahun ditutup, tempat ini akhirnya dihapus dari daftar destinasi wisata di TMII. Kini, lahan bekas Snowbay telah dialihfungsikan menjadi area parkir dan fasilitas pendukung lainnya.

3. Taman Remaja Surabaya

Taman Remaja Surabaya (TRS) dulunya adalah destinasi hiburan yang populer di Kota Pahlawan. Dengan harga tiket yang terjangkau dan sekitar 20 wahana permainan seru, tempat ini menjadi favorit masyarakat lokal.

Sayangnya, setelah kontrak pengelolanya berakhir, TRS resmi ditutup pada tahun 2018. Kini, lahan bekas taman hiburan ini telah diubah menjadi tempat konser yang mampu menampung puluhan ribu penonton.

4. Taman Festival Bali

Dulunya, Taman Festival Bali menjadi salah satu tempat hiburan yang diminati di Denpasar. Namun, setelah ditutup secara permanen, tempat ini berubah menjadi lokasi yang terkesan angker dan terbengkalai.

Meski demikian, ada saja wisatawan yang masih penasaran untuk berkunjung ke lokasi ini. Bahkan, tempat ini kerap dijadikan sebagai spot uji nyali bagi pencinta petualangan mistis.

5. Taman Ria Senayan, Jakarta

Pada era 1970-an, Taman Ria Senayan menjadi salah satu destinasi wisata favorit di Jakarta. Lagu “Terajana” dari Rhoma Irama bahkan menyebut tempat ini dalam liriknya.

Namun, popularitasnya meredup seiring bermunculannya tempat hiburan modern. Akhirnya, pada tahun 2010, Taman Ria Senayan dibongkar dan kini telah berubah menjadi pusat perbelanjaan bernama Senayan Park (Spark).

6. Depok Fantasi Waterpark

Depok Fantasi Waterpark, yang juga dikenal sebagai Aladin Waterpark, merupakan salah satu tempat rekreasi air yang terkenal di Kota Depok. Sayangnya, akibat pandemi COVID-19, tempat ini harus menutup operasionalnya secara permanen.

Kini, area bekas waterpark ini telah dibongkar dan dialihfungsikan menjadi kompleks perumahan.

7. Wonderia, Semarang

Wonderia Semarang sempat menjadi destinasi rekreasi yang ramai dikunjungi warga karena lokasinya strategis di pusat kota. Tempat ini menawarkan berbagai wahana seru hingga suatu insiden kecelakaan terjadi.

Pada tahun 2007, wahana plane tower mengalami insiden yang menyebabkan 16 orang luka-luka. Setelah peristiwa itu, Wonderia ditutup hingga waktu yang belum ditentukan, dan kini kabarnya akan dialihkan menjadi hutan kota.

8. THR Sriwedari, Solo

Taman Hiburan Rakyat (THR) Sriwedari di Solo menjadi tempat rekreasi favorit masyarakat setempat. Selain wahana permainan, tempat ini juga sering menjadi venue pementasan musik.

Namun, setelah 32 tahun beroperasi, tempat ini harus tutup karena kontrak pengelolaannya tidak diperpanjang oleh pemerintah daerah. Kini, lahan bekas THR Sriwedari diratakan untuk pembangunan masjid, meskipun proyek tersebut sempat terhenti karena masalah kepemilikan tanah.

9. Hotel Gantung Purwakarta

Skylodge Padjadjaran Anyar atau yang lebih dikenal sebagai Hotel Gantung Purwakarta sempat viral karena konsepnya yang unik—menggantung di tebing dengan ketinggian 500 meter di atas tanah.

Sayangnya, hotel ekstrem ini juga harus berhenti beroperasi sejak pandemi. Namun, wisatawan yang ingin menikmati tantangan masih dapat melakukan panjat tebing di Gunung Parang, tempat hotel ini berada.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *