Tag Archives: China

https://icecassino.net

Kesuksesan Festival Musim Semi China di UNESCO, Turis Langsung Serbu Destinasi!

Setelah resmi diakui oleh UNESCO sebagai warisan budaya takbenda, Festival Musim Semi China semakin menunjukkan pesonanya sebagai salah satu perayaan terbesar dan paling menarik di dunia. Keputusan UNESCO ini seolah menjadi pengakuan internasional terhadap kemegahan dan tradisi yang terkandung dalam perayaan Tahun Baru Imlek di China. Hal ini tidak hanya membawa kebanggaan bagi masyarakat China, tetapi juga menarik perhatian wisatawan dari seluruh penjuru dunia.

Selama liburan Festival Musim Semi yang berlangsung selama delapan hari, tercatat lebih dari 14,36 juta perjalanan lintas batas di China, sebuah lonjakan signifikan sebesar 6,3% dibandingkan dengan tahun lalu. Data Badan Administrasi Imigrasi Nasional China mengungkapkan bahwa jumlah pengunjung internasional terus mengalami kenaikan yang luar biasa, menunjukkan minat besar terhadap keunikan budaya China yang dihadirkan pada festival ini.

Sebagai contoh, Trip.com mencatatkan peningkatan pemesanan wisata yang mencengangkan hingga 203%, sedangkan Qunar juga mencatatkan lonjakan 70% pada pemesanan penerbangan domestik dari wisatawan dengan paspor non-China. Peningkatan ini semakin menguatkan bahwa Festival Musim Semi tidak hanya diminati oleh masyarakat lokal, tetapi juga oleh para wisatawan asing yang ingin merasakan kemeriahan perayaan Tahun Baru Imlek yang penuh warna dan kebersamaan.

Xi’an, salah satu kota dengan kekayaan sejarah luar biasa, menjadi salah satu destinasi favorit para wisatawan internasional. Kota ini mengalami lonjakan signifikan dalam jumlah perjalanan masuk dan keluar, mencapai 47.000 pergerakan, dengan lonjakan harian hingga 84%. Di sana, wisatawan dapat menikmati keindahan dekorasi lampion megah yang menghiasi kota serta pertunjukan seni yang memukau, menambah daya tarik wisata bagi mereka yang ingin merasakan atmosfer Tahun Baru Imlek yang sesungguhnya.

Tidak hanya Xi’an, Provinsi Henan juga menjadi tujuan yang banyak dikunjungi, dengan kota-kota seperti Kaifeng, Zhengzhou, dan Luoyang menyaksikan lonjakan kunjungan wisatawan internasional yang tak kalah pesat. Zhengzhou, misalnya, mencatatkan kenaikan 132% pada pemesanan pariwisata dibandingkan tahun lalu, dengan pengunjung terbanyak berasal dari negara-negara seperti Hong Kong, Amerika Serikat, Singapura, dan Thailand.

Bagi wisatawan internasional seperti Areanna Haz asal Ekuador, perayaan Festival Musim Semi di Shanghai menjadi pengalaman yang tak terlupakan. Ia mengungkapkan bahwa perayaan tersebut membantunya memahami budaya China secara lebih mendalam. “Melihat kota yang dipenuhi lentera merah, mencicipi makanan khas seperti pangsit dan nian’gao, serta menyaksikan kembang api yang meriah di Kuil Longhua memberikan pengalaman budaya yang sangat istimewa,” ujar Areanna.

Tak hanya turis, Festival Musim Semi juga menciptakan peluang bagi para wisatawan asing untuk merasakan kehidupan sehari-hari masyarakat China, dengan banyak yang memilih untuk menginap di rumah-rumah penduduk melalui platform pemesanan homestay seperti Tujia. Peningkatan permintaan homestay ini tercatat 3,7 kali lipat lebih tinggi dibandingkan periode sebelumnya, dengan 51 kota baru menerima pemesanan homestay dari wisatawan asing untuk pertama kalinya.

Festival Musim Semi China kini bukan hanya menjadi simbol perayaan Tahun Baru Imlek, tetapi juga menjadi daya tarik utama bagi para wisatawan yang ingin mengenal lebih dalam budaya dan tradisi China. Dengan semakin banyaknya pengunjung dari seluruh dunia, perayaan ini semakin memperkenalkan kekayaan budaya China kepada dunia, menjadikannya salah satu festival terbesar yang patut dirayakan oleh seluruh umat manusia.

Danau Sayram: Keajaiban Alam yang Tersembunyi di Xinjiang

Keindahan Alam Danau Sayram di Xinjiang, China Di China, terdapat sebuah destinasi alam yang memukau, yaitu Danau Sayram. Keindahan danau ini tampak mempesona dari berbagai sudut, menyuguhkan pemandangan yang tak terlupakan.

Danau Sayram terletak di wilayah Xinjiang, China, dan untuk mencapainya, pengunjung harus melakukan perjalanan udara terlebih dahulu menuju Chengdu atau Xiamen, kemudian melanjutkan penerbangan ke Urumqi, ibu kota Provinsi Xinjiang. Dari Urumqi, perjalanan darat selama 4 hingga 5 jam akan membawa Anda ke Danau Sayram yang menawan.

Keistimewaan Danau Sayram terletak pada kejernihan airnya yang luar biasa, yang dipagari oleh pegunungan Tianshan yang megah. Dengan ketinggian 2.074 meter di atas permukaan laut, danau ini mencakup area seluas 453 kilometer persegi dengan kedalaman rata-rata 56 meter. Untuk menjaga kelestariannya, pengelola melarang pengunjung untuk berenang di danau ini.

Pengunjung dapat menikmati pesona Danau Sayram dengan berkeliling di sepanjang jalan yang dibangun di tepi danau. Jalan yang mulus dan nyaman ini memungkinkan para wisatawan menikmati keindahan alam sekitar.

Di sekitar danau, tersedia berbagai fasilitas yang memadai, seperti restoran, toilet, area pandang, dan spot foto yang instagramable. Lokasi Danau Sayram juga terletak di Xinjiang, yang merupakan rumah bagi komunitas Uyghur, memberikan sentuhan budaya lokal yang khas.

Pada musim dingin, pegunungan yang mengelilingi danau ini tertutup salju, menambah keindahan dan pesonanya. Jika Anda berencana mengunjungi danau ini, disarankan untuk memilih waktu yang tepat, terutama selama musim dingin, agar dapat menikmati pemandangan yang paling memukau.

Namun, karena danau ini terletak pada ketinggian lebih dari 2.000 meter di atas permukaan laut dan suhu yang cukup dingin saat musim dingin, penting bagi pengunjung untuk membawa pakaian hangat agar tetap nyaman.

Dengan keindahan alam yang menenangkan dan udara yang segar, Danau Sayram merupakan tempat yang wajib dikunjungi bagi para pecinta alam dan siapa saja yang mencari kedamaian. Nikmati pesona Danau Sayram, sebuah permata tersembunyi di Xinjiang yang siap untuk dieksplorasi.

Jalan-Jalan ke Negara China Tanpa Pemandu, Simak Tips Ini Ya!

Perjalanan ke China semakin menjadi pilihan wisatawan yang ingin mengeksplorasi negara tersebut tanpa bergantung pada pemandu tur. Seiring dengan kemajuan teknologi, wisata mandiri kini lebih mudah dilakukan, termasuk di China yang kaya akan sejarah dan budaya. Meskipun menawarkan pengalaman yang lebih fleksibel, perjalanan tanpa pemandu membutuhkan persiapan yang matang agar perjalanan tetap nyaman dan aman.

Sebelum berangkat, pastikan semua dokumen perjalanan sudah lengkap, terutama visa yang menjadi syarat wajib bagi wisatawan asing. Proses pengajuan visa China bisa sedikit rumit, jadi pastikan untuk mempersiapkannya jauh-jauh hari. Selain itu, pastikan paspor Anda masih berlaku minimal enam bulan setelah tanggal keberangkatan.

China memiliki jaringan transportasi yang sangat luas, dari kereta cepat hingga bus kota. Untuk memudahkan perjalanan tanpa pemandu, Anda bisa memanfaatkan berbagai aplikasi seperti Google Maps (untuk rute jalan), serta aplikasi transportasi lokal seperti Didi (untuk taksi) atau 12306 (untuk tiket kereta api). Selain itu, beberapa kota besar seperti Beijing dan Shanghai juga memiliki aplikasi yang dapat membantu Anda memesan tiket dan menemukan rute transportasi umum.

Meskipun beberapa orang di kota besar China mengerti bahasa Inggris, kemampuan berbahasa Mandarin dasar akan sangat membantu Anda selama perjalanan. Beberapa frasa penting seperti “terima kasih” (xièxiè) atau “di mana?” (zài nǎlǐ?) akan memudahkan komunikasi. Selain itu, memahami sedikit budaya lokal seperti etika saat makan dan berperilaku di tempat umum bisa membuat pengalaman Anda semakin menyenangkan.

Meskipun China adalah negara yang relatif aman untuk wisatawan, Anda tetap harus berhati-hati dengan barang bawaan dan selalu memperhatikan sekitar. Jika Anda bepergian ke daerah yang lebih terpencil, pastikan untuk selalu memeriksa informasi terbaru tentang daerah tersebut dan tetap menghubungi teman atau keluarga secara rutin.