Tag Archives: Tren Pariwisata

https://icecassino.net

Tanpa Mobil Turis! Kota Wisata Ini Tetap Ramai Pengunjung

Spanyol dikenal sebagai negara dengan banyak destinasi wisata menakjubkan, salah satunya Kota Soller. Namun, ada yang unik dari kota ini—wisatawan dilarang membawa mobil ke pusat kota.

Kebijakan ini diterapkan bukan tanpa alasan. Lonjakan jumlah wisatawan yang datang setiap tahun telah menyebabkan kemacetan parah, bahkan pada tahun lalu, antrean kendaraan sempat mencapai 7 kilometer. Hal ini memicu protes dari masyarakat setempat yang merasa terganggu dengan kepadatan lalu lintas.

Kebijakan Baru untuk Mengatasi Kemacetan

Merespons keluhan warga, pemerintah setempat akhirnya menerapkan kebijakan zona emisi rendah di 12 ruas jalan utama. Langkah ini bertujuan untuk mengurangi jumlah kendaraan yang masuk ke pusat kota, terutama mobil sewaan milik wisatawan.

Dengan aturan ini, hanya kendaraan milik penduduk lokal yang diizinkan melintas, sementara turis harus mencari alternatif transportasi lain. Selain itu, area parkir khusus juga disediakan untuk warga, dan wisatawan dilarang keras memanfaatkan tempat tersebut. Jika melanggar, sanksi dan denda akan diberlakukan.

Seorang wisatawan yang sedang berkunjung ke Soller berkomentar, “Selama ada tempat parkir yang cukup, saya rasa ini bukan masalah. Tapi kalau parkir penuh, ini bisa jadi mimpi buruk.”

Dampak Pariwisata Massal bagi Warga Lokal

Gerakan protes lokal SOS Soller menyoroti betapa sulitnya penduduk setempat menjalani aktivitas sehari-hari akibat membludaknya jumlah wisatawan. Salah satu masalah utama adalah kurangnya tempat parkir untuk warga.

“Di kota kami, dalam beberapa tahun terakhir, sangat sulit menemukan tempat parkir di dekat rumah karena begitu banyaknya mobil wisatawan yang memenuhi jalan,” ungkap perwakilan SOS Soller.

Meskipun penduduk membayar biaya parkir tahunan, jumlah kendaraan yang masuk jauh melebihi kapasitas yang tersedia, membuat mereka harus bersaing dengan turis untuk mendapatkan tempat parkir.

Soller, Kota yang Bisa Dijelajahi dengan Berjalan Kaki

Meskipun ada larangan mobil turis, Soller tetap mudah dijelajahi. Wisatawan dapat memarkir kendaraan mereka di luar pusat kota lalu berjalan kaki untuk menikmati keindahan kota ini.

Sebagai alternatif, wisatawan juga bisa menggunakan trem kayu bersejarah yang telah beroperasi sejak tahun 1913. Trem ini menawarkan perjalanan cepat dari pusat kota ke pelabuhan dalam waktu hanya 15 menit.

Bagi wisatawan yang datang dari luar kota, kereta api juga tersedia dari Palma ke Soller dengan tarif pulang-pergi sekitar 25 euro (Rp 412 ribu).

Upaya Membatasi Pariwisata Massal di Mallorca

Selain kebijakan pembatasan mobil di Soller, pemerintah daerah juga sedang mempertimbangkan langkah lebih jauh untuk mengatasi dampak pariwisata massal di Mallorca. Salah satu usulan yang tengah dibahas adalah pembatasan jumlah mobil sewaan di seluruh pulau serta peningkatan pajak pariwisata.

Kota Soller menjadi contoh bagaimana sebuah destinasi wisata bisa tetap menarik tanpa harus mengorbankan kenyamanan penduduk lokal. Dengan kebijakan yang diterapkan, wisatawan tetap bisa menikmati keindahan kota ini tanpa menambah kemacetan di pusat kota.

Bali Unggul! Dinobatkan sebagai Pulau Terbaik Asia Pasifik

JIMBARAN – Bali kembali menunjukkan taringnya di kancah pariwisata internasional dengan meraih penghargaan bergengsi sebagai The Best Island dalam ajang DestinAsian Readers’ Choice Awards 2025. Penghargaan ini diserahkan langsung kepada Wakil Menteri Pariwisata Indonesia, Ni Luh Puspa, dalam sebuah acara yang digelar di Ayana Resort Hotel Jimbaran pada Jumat, 7 Maret 2025. Pencapaian ini semakin mengukuhkan posisi Bali sebagai destinasi wisata unggulan di dunia.

Dalam sambutannya, Ni Luh Puspa mengungkapkan rasa syukur atas penghargaan tersebut. Ia juga menyampaikan terima kasih kepada para wisatawan yang telah menjadikan Bali sebagai tujuan utama wisata mereka. “Terima kasih atas kepercayaan Anda memilih Bali sebagai ‘The Best Island’. Ini membuktikan bahwa Bali tetap menjadi destinasi yang selalu berada di puncak pilihan wisatawan,” ujarnya pada Sabtu, 8 Maret 2025.

Bali berhasil mengalahkan sejumlah destinasi terkenal lainnya di kawasan Asia Pasifik, seperti Maladewa, Boracay (Filipina), Phuket (Thailand), Phu Quoc (Vietnam), Palawan (Filipina), Koh Samui (Thailand), Langkawi (Malaysia), Penang (Malaysia), hingga Lombok (Indonesia). Keberhasilan ini menegaskan daya tarik Bali yang tak hanya berasal dari keindahan alamnya, tetapi juga dari kekayaan budaya dan keramahan masyarakatnya.

Dalam kesempatan tersebut, Ni Luh Puspa juga menyampaikan penghargaan ini kepada seluruh masyarakat Bali, pemerintah daerah, serta seluruh pelaku industri pariwisata yang telah berperan penting dalam menjaga kelestarian dan keindahan Pulau Dewata. “Penghargaan ini adalah hasil kerja keras bersama. Semoga Bali tetap terjaga dan dapat terus menjadi contoh bagi destinasi wisata lainnya di Indonesia untuk meningkatkan kualitas dan daya saing di tingkat internasional,” tambahnya.

Selain itu, ia juga berharap pencapaian ini dapat menginspirasi destinasi lain di Indonesia untuk terus mengembangkan potensi wisata mereka. “Mari kita terus bergandengan tangan dalam memajukan pariwisata Indonesia. Dengan kolaborasi antara pemerintah, masyarakat, dan sektor industri pariwisata, kita dapat memperkenalkan destinasi-destinasi luar biasa Indonesia ke dunia,” ujar Ni Luh Puspa menutup pidatonya.

DestinAsian Readers’ Choice Awards adalah ajang tahunan yang telah berlangsung selama 18 tahun, di mana penghargaan diberikan berdasarkan pilihan langsung dari para pembaca setia majalah DestinAsian yang tersebar di berbagai negara di kawasan Asia Pasifik. Kemenangan Bali di ajang ini semakin menegaskan posisinya sebagai destinasi wisata yang tak hanya populer di Indonesia, tetapi juga di dunia internasional.

Ajak Anak ke Kampoeng Wisata Cinangneng, Rasakan Sensasi Hidup di Desa

Liburan yang menyenangkan tidak selalu harus jauh dari rumah atau hanya sekadar bersantai. Kampoeng Wisata Cinangneng yang terletak di Kabupaten Bogor, hanya beberapa jam dari Jakarta, menawarkan pengalaman liburan yang menggabungkan kesenangan dengan edukasi. Di sini, anak-anak dan keluarga dapat merasakan kehidupan ala pedesaan dengan berbagai aktivitas tradisional yang menyenangkan.

Pengalaman Pedesaan yang Unik di Kampoeng Wisata Cinangneng

Kampoeng Wisata Cinangneng memiliki konsep wisata yang memperkenalkan budaya Sunda melalui pengalaman langsung. Dari menanam padi di sawah, memandikan kerbau, hingga bermain alat musik tradisional seperti angklung dan gamelan, tempat ini memberikan kesempatan bagi pengunjung untuk merasakan kehidupan pedesaan yang sebenarnya.

Salah satu kegiatan yang paling populer adalah memandikan kerbau setelah mereka selesai membajak sawah. Selain itu, anak-anak dapat belajar memainkan angklung, yang menjadi pengalaman budaya yang menyenangkan dan mendidik. Dengan berbagai kegiatan ini, anak-anak tidak hanya bermain, tetapi juga belajar mengenai pentingnya alam dan budaya Indonesia.

Sejarah dan Penghargaan Kampoeng Wisata Cinangneng

Kampoeng Wisata Cinangneng didirikan oleh Hester Basoeki, seorang pegiat pariwisata yang memiliki visi untuk mengenalkan budaya Sunda kepada generasi muda. Dengan program “Pulang Kampoeng”, tempat ini berhasil menarik perhatian banyak orang dan bahkan mendapatkan penghargaan dari Kementerian Pariwisata sebagai pionir wisata desa di Indonesia. Konsep unik ini terus mendapatkan apresiasi karena tidak hanya menyajikan keindahan alam, tetapi juga nilai-nilai budaya yang sangat penting.

Fasilitas dan Aktivitas yang Menarik di Cinangneng

Kampoeng Wisata Cinangneng menawarkan berbagai paket wisata edukatif untuk semua kalangan. Pengunjung dapat menikmati aktivitas outbound yang telah dirancang khusus untuk anak-anak, serta berbagai kegiatan lain seperti menanam padi dan belajar gamelan. Selain itu, kegiatan memandikan kerbau adalah salah satu aktivitas yang paling dinantikan oleh banyak wisatawan.

Untuk para orang tua, tempat ini juga menyediakan fasilitas kolam renang yang cocok untuk keluarga. Kolam renang ini bisa menjadi tempat yang menyenangkan bagi anak-anak untuk beristirahat setelah beraktivitas seharian. Kampoeng Wisata Cinangneng juga dilengkapi dengan restoran, area parkir, dan kamar bilas yang memberikan kenyamanan tambahan bagi pengunjung.

Pilihan Penginapan dan Destinasi Wisata Sekitar

Bagi yang ingin merasakan suasana pedesaan lebih lama, Kampoeng Wisata Cinangneng menyediakan bungalow dengan fasilitas lengkap. Suasana yang tenang dan asri menjadikan penginapan ini pilihan yang sempurna untuk beristirahat. Jika pengunjung ingin mencari alternatif penginapan, terdapat berbagai pilihan hotel dan penginapan di sekitar Bogor dengan harga yang beragam.

Di sekitar Cinangneng, terdapat beberapa tempat wisata menarik yang bisa dikunjungi, seperti Wisata Ciseeng yang terkenal dengan pemandian air panas alami yang menenangkan dan Curug Cinangneng, sebuah air terjun yang menawarkan pemandangan alam yang masih alami.

Kesimpulan: Liburan yang Berkesan dan Mendalam

Dengan berbagai aktivitas seru dan edukatif, Kampoeng Wisata Cinangneng menjadi destinasi liburan yang tak hanya menyenangkan, tetapi juga memberikan pengalaman belajar yang mendalam tentang budaya dan alam Indonesia. Dengan fasilitas yang lengkap dan suasana pedesaan yang alami, tempat ini menjadi pilihan tepat untuk keluarga yang ingin menikmati liburan yang lebih berkesan.

Sleep Tourism: Wisata Tidur yang Akan Ramai di 2025

Wisata tidur, atau yang sering disebut sebagai sleep tourism, diprediksi akan menjadi salah satu tren utama di industri pariwisata pada tahun 2025. Fenomena ini pertama kali muncul sejak pandemi Covid-19 pada 2020, di mana banyak orang mulai menyadari pentingnya waktu tidur yang berkualitas. Alih-alih berlibur dengan menjelajahi tempat baru, mereka lebih memilih untuk fokus pada perawatan diri dan beristirahat di rumah.

Dikutip dari Real Simple, wisata tidur diyakini akan menjadi daya tarik utama dalam dunia perjalanan pada tahun 2025, dan ini diprediksi akan memengaruhi industri perhotelan secara signifikan. Kementerian Pariwisata Indonesia juga mencatatkan tren ini melalui akun Instagram resminya, menyebutkan bahwa wisata tidur adalah jenis liburan yang berfokus pada kualitas tidur dan relaksasi, bukan pada aktivitas eksplorasi atau petualangan.

Apa Itu Wisata Tidur?

Berbeda dengan jenis wisata tradisional yang biasanya berfokus pada menjelajah tempat-tempat baru, wisata tidur bertujuan untuk memberikan pengalaman tidur yang sangat berkualitas. Liburan ini sangat cocok bagi mereka yang sering merasa kelelahan akibat rutinitas harian yang padat, kurang tidur, atau sekadar ingin menikmati liburan tanpa harus merasa lelah.

Para wisatawan yang memilih wisata tidur umumnya akan menghindari aktivitas fisik yang berat dan lebih memilih untuk tidur nyenyak atau sekadar bersantai. Dengan demikian, wisata tidur bisa menjadi pilihan yang ideal bagi mereka yang membutuhkan waktu untuk mengistirahatkan tubuh dan pikiran setelah periode kerja yang panjang.

Manfaat dari Wisata Tidur

Salah satu manfaat utama dari wisata tidur adalah kemampuannya untuk membantu mengurangi stres. Suasana baru yang ditawarkan oleh tempat wisata tidur sangat mendukung untuk menciptakan rasa tenang dan nyaman. Banyak orang yang merasa sulit tidur di rumah karena terjebak dalam rutinitas sehari-hari yang penuh tekanan. Di tempat baru, mereka dapat lebih mudah melepaskan ketegangan dan menikmati tidur yang lebih baik.

Selain itu, wisata tidur juga dapat membantu membentuk pola tidur yang lebih sehat. Bagi mereka yang sering begadang atau memiliki masalah tidur, fasilitas seperti kamar yang tenang dan berbagai layanan relaksasi, seperti spa, akan membantu tubuh kembali ke ritme tidur normalnya. Tidur yang cukup dan berkualitas dapat membantu mereset pola tidur yang kurang teratur menjadi lebih sehat.

Meningkatkan Produktivitas

Tak hanya memberikan manfaat fisik, wisata tidur juga dapat berdampak positif pada kesehatan mental dan produktifitas seseorang. Tidur yang cukup dapat menyegarkan pikiran, meningkatkan daya konsentrasi, dan memberi energi yang lebih untuk memulai aktivitas sehari-hari. Hal ini sangat penting untuk menciptakan ide-ide baru dan meningkatkan kinerja di tempat kerja. Setelah tidur yang berkualitas, tubuh pun merasa lebih segar dan penuh energi.

Dengan berbagai manfaat ini, tak heran jika wisata tidur akan menjadi pilihan populer bagi para wisatawan yang menginginkan pengalaman liburan yang lebih santai dan penuh relaksasi di masa depan.

Inovasi Fesyen Berkelanjutan: Adrie Basuki Hadirkan Wastra Indonesia dari Kain Marmer

Adrie Basuki, seorang perancang busana yang memiliki kecintaan mendalam terhadap wastra Indonesia, selalu merasa cemas ketika melihat tumpukan kain sisa dari koleksi busana yang ia buat. Sebagai seorang profesional di dunia mode, Adrie sangat sadar bahwa dalam setiap proses pembuatan pakaian, terutama dalam membuat pola, banyak sekali kain yang terbuang begitu saja. Namun, dari kegelisahan itulah muncul sebuah inovasi yang kini menjadi ciri khasnya—kain marmer. Inovasi ini berhasil mengubah limbah kain menjadi bahan baku baru yang memiliki nilai seni dan budaya yang tinggi, sekaligus memperkenalkan konsep fesyen berkelanjutan yang semakin diminati.

Kain marmer adalah hasil olahan limbah kain yang diubah menjadi bahan baru dengan pola yang menyerupai batu marmer, memberikan sentuhan estetika yang unik. Adrie dan timnya melakukan riset dan pengembangan intensif sejak 2019 untuk menemukan metode terbaik dalam mengolah kain perca, agar tetap mempertahankan identitas wastra Indonesia yang kaya akan nilai budaya. “Awalnya, kami mencoba membuat patchwork, tetapi kami terus mengembangkan kain marmer sebagai bentuk baru dari wastra daur ulang,” ungkap Adrie. Proses ini tidak hanya memberikan kualitas tinggi pada kain yang sebelumnya dianggap limbah, tetapi juga menciptakan produk fesyen yang eksklusif dan penuh makna. Setiap lembar kain marmer memiliki pola yang berbeda, membuat setiap produk yang dihasilkan benar-benar unik, mencerminkan craftsmanship yang tinggi dan dedikasi terhadap kualitas.

Selain karya-karya inovatifnya, Adrie juga berperan penting dalam memajukan fesyen berkelanjutan. Dengan menggandeng brand ternama seperti Jeffry Tan dan Olmovra, ia sukses memperkenalkan koleksi “Askara Raya” pada bulan Februari 2025. Koleksi ini menyatukan busana Adrie yang menggunakan kain marmer, sepatu artisan dari Jeffry Tan, serta parfum dari Olmovra, yang mengusung konsep fesyen yang ramah lingkungan. Koleksi tersebut dapat ditemukan baik secara online maupun langsung di beberapa toko terkemuka, seperti Alun-Alun Indonesia dan Central Grand Indonesia, memberikan kesempatan bagi masyarakat untuk mendukung produk fesyen yang berkelanjutan.

Namun, kepedulian Adrie terhadap keberlanjutan tidak hanya terbatas pada karyanya saja. Pada 2020, bersama Yane Ardian, istri Wali Kota Bogor Bima Arya, ia menggagas program pemberdayaan perempuan di Desa Sindangsari, Bogor, yang dihuni oleh banyak korban pinjaman online (pinjol). Program ini bertujuan untuk memberikan pelatihan kepada ibu-ibu di desa tersebut, agar mereka dapat mengolah kain perca menjadi produk bernilai jual. Dengan program tersebut, Adrie tidak hanya mengajarkan keterampilan praktis, tetapi juga turut mengangkat kain perca sebagai bagian dari budaya Indonesia yang berkelanjutan. Kampung Perca Bogor, yang kini telah berkembang menjadi destinasi wisata kreatif berbasis wastra daur ulang, menjadi contoh nyata bagaimana fesyen dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat sekitar. Kampung ini kini memiliki 35 ibu-ibu yang aktif berkarya, menciptakan produk kreatif dari kain perca, dan membantu pemberdayaan ekonomi lokal.

Adrie juga terus berkomitmen untuk melestarikan wastra Nusantara dalam karyanya, seperti batik, tenun, dan songket, yang semuanya memerlukan ketelatenan dan keterampilan tinggi dalam proses pembuatannya. Selain itu, ia menyadari bahwa untuk mengembangkan karya-karyanya, dukungan dari berbagai pihak sangat diperlukan. Salah satu bentuk dukungan tersebut datang dari PT Bank Rakyat Indonesia (BRI), yang memberikan kesempatan kepada Adrie untuk memamerkan karyanya di ajang BRI UMKM EXPO(RT) 2025. Di acara tersebut, Adrie menjadi salah satu dari seribu UMKM yang terpilih untuk unjuk gigi, sebuah peluang besar untuk memperkenalkan produk fesyen berkelanjutan ke pasar yang lebih luas.

Kehadiran Adrie di BRI UMKM EXPO(RT) 2025 memberikan platform bagi UMKM untuk menunjukkan produk mereka, dan membuka peluang baru untuk meningkatkan kontribusi UMKM terhadap perekonomian nasional. Dengan meningkatnya partisipasi dan antusiasme, BRI UMKM EXPO(RT) telah menjadi ajang yang sangat penting bagi pengusaha lokal, dan semakin memperlihatkan potensi besar dari sektor UMKM di Indonesia.

Dengan dedikasinya terhadap fesyen berkelanjutan, pemberdayaan masyarakat, dan pelestarian budaya Indonesia, Adrie Basuki terus menunjukkan bahwa fesyen tidak hanya soal estetika, tetapi juga tentang tanggung jawab sosial dan keberlanjutan. Inovasi kain marmer adalah bukti bahwa fesyen bisa menjadi alat untuk menciptakan perubahan yang positif, baik bagi industri mode itu sendiri maupun bagi masyarakat luas.

Mengungkap Keunikan Singapura: Negara Singa yang Penuh Pesona

Singapura, meski tergolong negara kecil di Asia Tenggara, telah menjelma menjadi pusat ekonomi, teknologi, dan keberagaman budaya yang mengundang perhatian dunia. Dengan luas hanya sekitar 728 km persegi, negara ini mampu memaksimalkan setiap jengkal tanahnya untuk menciptakan kota yang futuristik, sekaligus kaya akan warisan budaya. Mari kita telusuri berbagai aspek menarik yang menjadikan Singapura begitu unik dan berbeda dari negara lainnya.

Sejarah Singapura: Dari Pelabuhan Kecil Menjadi Kota Global

Nama Singapura sendiri berasal dari bahasa Sanskerta yang berarti “Kota Singa.” Meski sudah dikenal sejak abad ke-3 Masehi, Singapura mulai berkembang pesat setelah Sir Stamford Raffles menjadikannya pos perdagangan Inggris pada 1819. Seiring waktu, negara ini mengalami berbagai transformasi, termasuk bergabung dengan Malaysia pada 1963 dan merdeka pada 1965. Di bawah kepemimpinan Lee Kuan Yew, Singapura tumbuh menjadi salah satu negara paling maju di dunia dalam waktu yang relatif singkat.

Arsitektur Futuristik dan Infrastruktur Canggih

Salah satu daya tarik utama Singapura adalah lanskap kota yang luar biasa. Bangunan ikonik seperti Marina Bay Sands yang memukau dengan desain menyerupai kapal di puncaknya, serta Gardens by the Bay yang dipenuhi dengan pohon-pohon raksasa buatan (Supertree), menjadi bukti nyata inovasi arsitektur yang tiada banding. Tak hanya itu, jembatan Henderson Waves yang elegan dan apartemen The Interlace yang unik turut menambah pesona kota ini.

Singapura juga dikenal memiliki sistem transportasi yang sangat efisien. Mass Rapid Transit (MRT) menjangkau hampir seluruh penjuru kota, sementara Bandara Changi terus meraih predikat sebagai bandara terbaik dunia. Berbagai taman kota seperti Singapore Botanic Gardens dan East Coast Park menunjukkan bahwa negara ini berhasil menggabungkan elemen modernitas dengan alam yang asri.

Keberagaman Budaya yang Menyatu dalam Harmoni

Keberagaman etnis yang ada di Singapura menjadikan negara ini sebagai miniatur dunia. Dengan populasi yang mayoritas terdiri dari etnis Tionghoa (sekitar 74%), Melayu (13%), India (9%), serta komunitas Eurasia, Singapura menjadi contoh bagaimana berbagai budaya dapat hidup berdampingan secara harmonis. Perayaan keagamaan seperti Tahun Baru Imlek, Deepavali, Hari Raya Idul Fitri, dan Natal tidak hanya dirayakan dengan semangat, tetapi juga menjadi hari libur nasional.

Bahasa juga mencerminkan keragaman ini, dengan empat bahasa resmi: Inggris, Mandarin, Melayu, dan Tamil. Kawasan seperti Chinatown, Little India, dan Kampong Glam tetap mempertahankan identitas budayanya, dan menjadi tempat wisata yang sangat menarik bagi pengunjung.

Ekonomi Singapura: Teknologi dan Inovasi sebagai Pendorong Utama

Meski tidak memiliki banyak sumber daya alam, Singapura berhasil menjadi pusat ekonomi global berkat fokusnya pada teknologi, inovasi, dan pendidikan. Negara ini telah menjadi pusat keuangan dunia, dengan sektor-sektor seperti teknologi, bioteknologi, dan kecerdasan buatan yang berkembang pesat.

Pemerintah Singapura juga sangat mendukung pertumbuhan startup melalui kawasan seperti one-north, yang dirancang sebagai pusat penelitian dan pengembangan. Berkat fleksibilitasnya dalam beradaptasi dengan tren global, Singapura telah menjadi salah satu ekonomi paling kompetitif di dunia.

Sistem Pendidikan Singapura yang Mendunia

Salah satu faktor penting yang menyokong kesuksesan Singapura adalah sistem pendidikannya yang luar biasa. Fokus pada penguasaan matematika, sains, dan teknologi serta pengajaran dalam dua bahasa (Inggris dan bahasa ibu) membuat Singapura memiliki salah satu sistem pendidikan terbaik di dunia.

Institusi seperti National University of Singapore (NUS) dan Nanyang Technological University (NTU) terus masuk dalam peringkat universitas terbaik dunia. Selain itu, program SkillsFuture yang diselenggarakan pemerintah memberikan kesempatan bagi setiap warga untuk terus mengembangkan keterampilan sepanjang hidup mereka.

Singapura: Kota Bersih, Tertib, dan Aman

Singapura terkenal sebagai salah satu kota terbersih di dunia, berkat penegakan aturan yang ketat, seperti denda tinggi bagi mereka yang membuang sampah sembarangan. Bahkan permen karet pun dilarang untuk menjaga kebersihan fasilitas umum. Ini semua berkontribusi pada kenyamanan kota yang tak hanya bersih, tetapi juga sangat tertib dan aman.

Tingkat kejahatan di Singapura sangat rendah, berkat penegakan hukum yang tegas dan stabilitas politik yang kuat. Hal ini membuat Singapura menjadi tempat yang nyaman dan aman untuk tinggal serta berinvestasi.

Kuliner Singapura: Surga Makanan yang Menggoda

Keberagaman budaya juga tercermin dalam kuliner Singapura. Makanan khas seperti Nasi Ayam Hainan, Chili Crab, Laksa, hingga Roti Prata menjadi hidangan favorit banyak orang. Salah satu tempat terbaik untuk menikmati makanan Singapura adalah di hawker centers—pusat jajanan yang menawarkan hidangan lezat dengan harga terjangkau. Bahkan beberapa gerai makanan di sini telah mendapatkan bintang Michelin, membuktikan bahwa makanan enak tidak harus mahal.

Inovasi dan Masa Depan Singapura

Singapura terus berupaya untuk menjadi pemimpin global dalam bidang inovasi. Melalui inisiatif Smart Nation, negara ini berusaha mengintegrasikan teknologi digital ke berbagai sektor, mulai dari transportasi hingga layanan publik. Singapura juga berinvestasi besar dalam kecerdasan buatan, energi terbarukan, dan bioteknologi untuk memastikan masa depan yang berkelanjutan.

Kesimpulan

Singapura adalah contoh nyata bahwa ukuran bukanlah penghalang untuk menjadi negara maju. Dengan arsitektur futuristik, masyarakat yang multikultural, ekonomi berbasis teknologi, sistem pendidikan berkelas dunia, serta kebersihan dan keamanan yang luar biasa, Singapura terus menjadi model pembangunan yang diakui oleh dunia.

Meski tantangan tetap ada, seperti populasi yang menua dan tekanan dari ekonomi global, Singapura telah menunjukkan kemampuan luar biasa dalam beradaptasi dan berinovasi. Dengan visi yang jelas dan kebijakan yang tepat, negara kecil ini siap terus berkembang dan menjadi pusat pengaruh global di masa depan.

Pemda Diminta Maksimalkan Pengembangan Wisata untuk Dorong Ekonomi

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, menekankan pentingnya pengembangan sektor pariwisata sebagai motor penggerak pertumbuhan ekonomi nasional dan daerah. Dalam acara retret yang dihadiri para kepala daerah di kompleks Akademi Militer Magelang, ia menyoroti potensi besar pariwisata dalam memberikan dampak positif terhadap perekonomian.

“Salah satu contohnya adalah kawasan wisata Candi Borobudur di Kabupaten Magelang, Jawa Tengah,” ujar Airlangga, dikutip dari Antara, Selasa (25/2/2025).

Menurutnya, keberadaan Candi Borobudur tidak hanya menjadi daya tarik wisata utama di Indonesia, tetapi juga mendorong perkembangan ekonomi di sekitarnya. Peningkatan jumlah wisatawan yang datang ke kawasan tersebut berkontribusi terhadap pertumbuhan sektor usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM), serta industri kerajinan lokal dan wisata desa.

Namun, untuk memaksimalkan potensi ekonomi dari sektor pariwisata, pemerintah daerah perlu melakukan berbagai langkah strategis, termasuk peningkatan infrastruktur dan pengembangan wilayah.

“Transportasi publik harus ditingkatkan agar akses ke destinasi wisata lebih mudah dan terjangkau. Selain itu, perlu diversifikasi produk wisata untuk meningkatkan daya tarik dan mendorong wisatawan membelanjakan lebih banyak uang selama berkunjung. Kualitas destinasi juga harus terus diperbaiki agar pengalaman wisatawan semakin baik,” jelas Airlangga.

Lebih lanjut, ia menegaskan bahwa pemerintah daerah memiliki peran penting dalam menciptakan ekosistem pariwisata yang mendukung pertumbuhan ekonomi. Kemudahan akses, perbaikan fasilitas, dan promosi yang lebih luas diharapkan dapat meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan, baik dari dalam maupun luar negeri.

“Selain sebagai destinasi wisata sejarah dan budaya, Borobudur juga bisa dikembangkan sebagai wisata religi. ASEAN sendiri memiliki banyak negara dengan populasi penganut Buddha dan Hindu yang cukup besar, seperti Thailand, Vietnam, dan Laos. Ini adalah peluang yang bisa dimanfaatkan,” tambahnya.

Dengan kekayaan alam dan budaya yang dimiliki, Indonesia memiliki potensi besar untuk menjadikan sektor pariwisata sebagai salah satu pilar utama pertumbuhan ekonomi. Airlangga berharap pemerintah daerah dapat lebih aktif dalam mengembangkan dan mempromosikan potensi wisata di wilayahnya, sehingga manfaat ekonominya dapat dirasakan lebih luas oleh masyarakat.

Intentional Travel: Wisatawan Kini Cari Pengalaman Autentik dalam Setiap Perjalanan

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia, Widiyanti Putri Wardhana, mengungkapkan bahwa tren pariwisata pascapandemi kini mengalami pergeseran signifikan, yang dikenal dengan istilah intentional travel. Dalam acara The Economic Insight 2025 yang berlangsung di Jakarta pada Rabu (19/2/2025), Widiyanti menjelaskan bahwa meskipun sebelumnya dunia pariwisata dibanjiri dengan tren revenge travel, kini fokus para wisatawan mulai beralih kepada pencarian pengalaman yang lebih mendalam dan autentik. “Setelah pandemi, tren perjalanan wisata akan bergeser dari revenge travel ke intentional travel,” ungkap Widiyanti.

Menurutnya, intentional travel tidak sekadar berkutat pada destinasi yang terkenal, tetapi juga mencakup pengalaman yang lebih personal dan terhubung dengan kehidupan sehari-hari penduduk lokal. “Wisatawan kini cenderung mencari pengalaman yang lebih dekat dengan kehidupan lokal, seperti tinggal bersama penduduk setempat, terlibat dalam komunitas, dan mengunjungi lokasi yang jarang dijamah oleh wisatawan lainnya,” lanjutnya. Tren ini, menurut Widiyanti, akan terus berkembang dan menjadi pilihan utama bagi wisatawan yang mencari makna lebih dalam dalam perjalanan mereka.

Pariwisata Berkelanjutan Semakin Digemari

Dalam kesempatan tersebut, Widiyanti juga menyoroti tren pariwisata berkelanjutan yang semakin populer di kalangan wisatawan global. Berdasarkan laporan dari World Travel Market, sekitar 65 persen wisatawan kini semakin menyadari dampak negatif pariwisata terhadap lingkungan. “Tren ini diprediksi akan terus tumbuh dengan laju 14 persen per tahun hingga tahun 2034,” kata Widiyanti. Indonesia, dengan kekayaan alam yang melimpah dan budaya yang kaya, berpotensi besar untuk menarik wisatawan yang peduli terhadap keberlanjutan dan pelestarian lingkungan. Widiyanti juga menegaskan bahwa Indonesia memiliki keindahan alam yang luar biasa serta keunikan budaya yang terus menarik perhatian dunia.

Peningkatan Jumlah Wisatawan di Indonesia pada 2024

Pariwisata Indonesia mencatatkan perkembangan yang signifikan dalam beberapa tahun terakhir. Pada 2024, jumlah wisatawan mancanegara yang mengunjungi Indonesia tercatat mencapai 13,9 juta orang, meningkat 19 persen dibandingkan tahun sebelumnya. Angka ini menunjukkan bahwa sektor pariwisata Indonesia kembali bangkit dengan kuat setelah pandemi. Selain itu, wisatawan domestik juga menunjukkan angka yang menggembirakan, dengan total 1,02 miliar perjalanan yang dilakukan pada tahun 2024, mengalami kenaikan sebesar 21,7 persen dibandingkan tahun 2023. “Angka ini menunjukkan bahwa sektor pariwisata Indonesia semakin tumbuh dan pulih dengan cepat,” ujar Widiyanti.

Ke depan, pemerintah menargetkan peningkatan signifikan dalam sektor pariwisata. Widiyanti berharap jumlah perjalanan wisatawan Nusantara dapat mencapai 1,5 miliar perjalanan pada 2029, sementara target untuk wisatawan mancanegara juga meningkat menjadi 23,6 juta kunjungan pada tahun yang sama.

Dengan perkembangan pesat ini, Widiyanti optimis bahwa Indonesia akan terus menjadi destinasi utama bagi wisatawan baik domestik maupun mancanegara. “Potensi pariwisata Indonesia masih sangat besar dan terbuka lebar untuk dimanfaatkan, terutama dalam aspek pariwisata berkelanjutan dan pengalaman autentik yang semakin diminati,” tutupnya.

Tren Wisata 2025: 7 Destinasi Populer yang Wajib Diketahui

Setiap tahun, perusahaan-perusahaan terkemuka dalam industri perjalanan, seperti Airbnb dan Booking.com, memanfaatkan data dari survei, perilaku pengguna, dan pemesanan untuk memprediksi tren wisata yang akan mendominasi tahun depan. Prediksi tahunan ini memberikan gambaran menarik tentang destinasi baru dan alasan mengapa orang memilih untuk menjelajahi dunia.

Menurut Jenny Southan, CEO Globetrender, “Orang cenderung mengikuti tren.” Dunia yang semakin dinamis ini mendorong orang untuk mencari struktur dan panduan dalam perjalanan mereka. Tren ini, menurut Southan, bukan sekadar mode, tetapi cara untuk memahami interaksi manusia dengan dunia yang terus berubah.

Sementara itu, Jasmine Bina, CEO Concept Bureau, mengungkapkan bahwa tren perjalanan menggambarkan keinginan terdalam dari para pelancong. “Orang-orang kini lebih mencari pengalaman yang dapat memberikan transformasi dalam hidup mereka,” ujarnya. Seiring dengan pemulihan industri pariwisata pasca-pandemi, berbagai faktor eksternal, seperti ketidakpastian ekonomi dan geopolitik, mempengaruhi arah perjalanan di tahun 2025. Meskipun begitu, Bina percaya bahwa banyak orang kini mencari cara untuk mencari kedamaian dan makna lebih dalam melalui perjalanan mereka.

Tren yang muncul pada tahun 2025 mencerminkan harapan akan pengalaman yang lebih mendalam dan penuh makna. Berikut adalah beberapa tren perjalanan yang diprediksi akan berkembang pesat:

1. Wisata Malam yang Memikat
Wisata malam atau noctourism kini semakin populer, dengan para pelancong yang tertarik menjelajahi destinasi di malam hari. Dari mengunjungi museum yang buka hingga larut malam hingga menikmati keindahan alam yang hanya bisa dilihat pada malam hari, seperti pantai yang bersinar dalam gelap berkat bioluminesensi atau fenomena aurora borealis. Lapland di Finlandia dan Kepulauan Lofoten di Norwegia diprediksi menjadi tempat terbaik untuk menyaksikan cahaya utara yang menakjubkan.

2. Eskapisme untuk Merasakan Kedamaian
Di tengah kehidupan yang serba cepat dan penuh tekanan, banyak pelancong yang mencari ketenangan. Konsep “calmcations” menjadi pilihan utama, dengan tujuan untuk memberikan pengalaman liburan yang bebas dari gangguan digital dan kebisingan kota. Di Norwegia, perusahaan pelayaran Havila Voyages menawarkan perjalanan yang dirancang khusus untuk memberikan ketenangan, menjauhkan pelancong dari hiruk-pikuk kehidupan sehari-hari. Resor-resor yang menawarkan kabin tanpa akses internet, seperti Unplugged di Inggris dan Finlandia, juga semakin diminati.

3. Kecerdasan Buatan dalam Perencanaan Perjalanan
Teknologi kecerdasan buatan (AI) akan memainkan peran besar dalam perencanaan perjalanan pada tahun 2025. Dengan bantuan AI generatif, pelancong dapat merencanakan perjalanan mereka dengan lebih efisien. Perusahaan seperti Byway, yang berfokus pada perjalanan lintas negara di Eropa, telah mengembangkan sistem AI untuk menyederhanakan perjalanan. Bahkan di hotel dan bandara, teknologi ini digunakan untuk meningkatkan pengalaman tamu dan efisiensi operasional.

4. Romansa Liburan yang Kembali Meningkat
Setelah berfokus pada hubungan virtual, Generasi Z kini mencari cara untuk bertemu orang baru secara langsung. Liburan akan menjadi kesempatan untuk bertemu dengan sesama pelancong, baik dalam kelompok maupun secara individu. Dengan peningkatan kelelahan digital, banyak yang beralih dari kencan online menuju romansa liburan yang lebih autentik.

5. Destinasi Tersembunyi yang Semakin Populer
Tempat-tempat wisata yang sudah terlalu ramai dengan pengunjung kini memberi ruang bagi destinasi yang lebih terpencil dan jarang dikunjungi. Kota-kota yang lebih kecil, seperti Milton Keynes di Inggris, menjadi alternatif untuk mereka yang ingin menghindari keramaian. Uzbekistan, Zanzibar, dan Madagaskar diprediksi akan menjadi tempat tujuan baru yang sedang naik daun.

6. Safari di Kawasan Sejuk
Perubahan iklim mempengaruhi pilihan destinasi wisata, dengan pelancong yang mulai mencari tempat-tempat yang lebih sejuk. Eropa Utara, khususnya Finlandia dan Norwegia, diperkirakan akan menjadi pilihan utama bagi mereka yang ingin melarikan diri dari suhu panas yang meningkat di Eropa Selatan.

7. Wisata Nostalgia yang Menyentuh Hati
Tren wisata nostalgia semakin populer seiring dengan kebangkitan pariwisata yang terinspirasi oleh kenangan masa lalu. Penggemar musik, seperti tur dunia Taylor Swift, telah membawa dorongan bagi wisatawan untuk mencari pengalaman yang membangkitkan kenangan lama. Misalnya, kamp-kamp musim panas yang mengingatkan pada masa kecil, atau berkemah di lokasi-lokasi ikonik Eropa, akan semakin menarik perhatian di tahun 2025.

Semua tren ini menunjukkan bahwa perjalanan di masa depan akan lebih berfokus pada pengalaman mendalam, baik itu menjelajahi keindahan alam malam hari, mencari ketenangan dari dunia digital, atau menemukan makna dalam kenangan dan hubungan pribadi. Tahun 2025 tampaknya akan menjadi tahun di mana wisatawan berusaha untuk terhubung kembali dengan dunia, alam, dan diri mereka sendiri dengan cara yang lebih otentik dan bermakna.

Fasilitas Terlengkap Demi Kenyamanan Setiap Pengunjung

Berkunjung ke Taman Wisata Wahana Surya, sebuah destinasi wisata air yang terletak di Kabupaten Bengkulu Tengah, adalah pilihan tepat untuk menikmati liburan seru bersama keluarga. Sebagai salah satu waterpark terbesar di Bengkulu, Taman Wisata Wahana Surya menawarkan berbagai wahana seru yang pasti membuat seluruh anggota keluarga betah berlama-lama.

Daya Tarik yang Memikat di Wahana Surya

Taman Wisata Wahana Surya terletak di lahan seluas tujuh hektar, bekas kebun kelapa, yang telah disulap menjadi tempat wisata air yang lengkap dengan berbagai fasilitas. Di sini, Anda bisa mengajak anak-anak bermain dan berenang di kolam renang anak yang menyenangkan, lengkap dengan seluncuran seru. Tidak hanya itu, ada juga kolam renang dewasa yang dilengkapi dengan seluncuran melingkar yang tak kalah seru untuk dicoba.

Namun, wahana air bukan satu-satunya daya tarik di Taman Wisata Wahana Surya. Tempat ini juga menawarkan berbagai kegiatan luar ruangan yang wajib dicoba, seperti flying fox, trampoline, paintball, dan pacuan kuda yang akan membuat liburan Anda semakin menyenangkan. Jika Anda menyukai petualangan, berbagai wahana di sini bisa memberikan pengalaman yang tak terlupakan.

Spot Foto Menarik untuk Keluarga

Untuk Anda yang hobi berfoto, Taman Wisata Wahana Surya juga menyediakan banyak spot foto menarik yang tak boleh dilewatkan. Anda bisa berpose di rumah Eropa yang unik, berfoto dengan lukisan 3D ikan hiu, atau dengan patung dinosaurus yang besar. Berbagai spot menarik ini pasti akan membuat momen liburan Anda semakin berkesan.

Bagi anak-anak, ada wahana mobil balap dan kuda yang bisa dinaiki berkeliling taman, memberikan pengalaman seru dan berbeda. Tak hanya itu, Anda juga bisa mengajak si kecil bermain di kampung wahana, mencoba perahu bebek di danau, atau menjajal sepeda motor kecil di area yang telah disediakan.

Menyediakan Fasilitas Unggul untuk Kenyamanan Pengunjung

Taman Wisata Wahana Surya juga dilengkapi dengan berbagai fasilitas untuk memastikan kenyamanan pengunjung. Tersedia area parkir yang luas, toilet bersih, gazebo untuk bersantai, serta warung makan yang menyajikan berbagai makanan lezat. Bagi yang ingin beribadah, musala juga tersedia. Jika Anda ingin menikmati pengalaman alam lebih lama, Anda bisa memanfaatkan area camping ground yang disediakan untuk berkemah bersama keluarga.

Selain wahana air yang menyegarkan, Taman Wisata Wahana Surya juga terletak di dekat pantai, sehingga Anda bisa menghabiskan waktu bersantai di pinggiran pantai setelah puas bermain air di waterpark.

Keseruan Liburan Akhir Pekan

Dengan berbagai pilihan wahana seru, Taman Wisata Wahana Surya merupakan tempat wisata yang cocok dijadikan tujuan liburan akhir pekan bersama keluarga. Baik untuk bermain air, menikmati wahana outdoor, atau hanya sekadar bersantai, tempat ini memiliki segalanya. Jadi, tunggu apa lagi? Segera ajak keluarga dan anak-anak Anda untuk menikmati serunya liburan di Taman Wisata Wahana Surya!